Perkuat Kerjasama Strategis Kampus di Lingkungan Kementerian Agama RI, IAIDU Asahan Sampaikan Aspirasi
0 menit baca
JAKARTA | Jelajahisumut.com, Dalam rangka memperkuat sinergi serta mencari solusi atas berbagai problematika kampus, tiga pimpinan Perguruan Tinggi Islam di Sumatera Utara melakukan pertemuan strategis di Kementerian Agama Republik Indonesia, Jakarta pada Selasa (09/12/2025).
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Rektor IAIDU Asahan Kisaran, Assoc. Prof. Dr. Hj. Nilasari Siagian, S.H., S.Pd.I., M.H, Rektor IJM Langkat Dr. Muhammad Saleh, S.H.I., M.A, serta Ketua STIT Al-Ittihadiyah Labuhanbatu Utara Dr. Mursal Aziz, M.Pd.I.
Dalam audiensi tersebut, Rektor IAIDU Asahan memaparkan sejumlah persoalan yang selama ini menjadi hambatan kinerja kampus, terutama terkait pengurusan KIP Kuliah dan informasi teknis mengenai keterlambatan fasilitas sarana.
Beliau menegaskan bahwa ketepatan informasi dan kecepatan pelayanan menjadi kebutuhan penting agar mahasiswa tidak dirugikan.
Senada dengan itu, Rektor IJM Langkat, Dr. Muhammad Saleh, menyoroti persoalan bencana yang menimpa beberapa kampus, khususnya kerusakan sarana akibat banjir. Ia menanyakan pola penanganan dan peluang bantuan yang dapat diberikan oleh pihak Kementerian Agama guna mempercepat pemulihan sarana prasarana pendidikan.
Sementara itu, Ketua STIT Al-Ittihadiyah Labuhanbatu Utara, Dr. Mursal Aziz, mengemukakan keluhan terkait ketidakmerataan penerimaan KIP Kuliah di institusinya yang selama ini tidak pernah mendapatkan kuota. Beliau berharap adanya evaluasi dan perhatian lebih dari pemerintah agar akses pendidikan tetap setara bagi seluruh mahasiswa.
Pihak Kementerian Agama merespons seluruh aspirasi tersebut dengan baik. Dalam kesempatan itu, mereka memberikan sejumlah solusi teknis dan memastikan adanya jalur koordinasi langsung melalui kontak pejabat terkait apabila ke depannya terdapat proses yang tidak merespons atau mengalami keterlambatan.
Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam meningkatkan kualitas layanan pendidikan tinggi Islam, memperkuat kolaborasi antar kampus, serta memastikan keberpihakan pemerintah terhadap peningkatan mutu dan akses pendidikan bagi seluruh mahasiswa. (Ilham),