Camat Air Putih Bersama PC IPHI Gelar Tasyakuran Haji
0 menit baca
BATU BARA | jelajahisumut.com, Camat Air Putih bersama Pengurus Cabang Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kecamatan Air Putih didukung Forkopimcam menggelar acara upah-upah dan tampung tawar kepulangaan jemaah haji dari tanah suci Mekkah di Aula kantor Camat Air Putih pada Kamis (10/07/2025).
Kegiatan tersebut mendapatkan apresiasi dan dukungan dari seluruh jemaah haji yang berhadir kembali ke tanah air melalui sinergitas PC. IPHI dengan Camat Kecamatan Air Putih dalam memuliakan Dhuyufurrahman cukup merasa kebersamaan dalam merawat solidaritas yang tangguh.
Ketua PC MTP IPHI Air Putih sekaligus Panitia Pelaksana kegiatan Bunda Hj. Nurhayati Sihombing memberikan atensi terkait sinergitas Camat Air Putih dan Forkopimcam atas kepedulian dan kehadirannya memuliakan haji dari pemberangkatan dan pemulangan haji dengan memberikan pelayanan prima, perlindungan dan pengamanan empatik, ujarnya serta diaminkan Ketua PC. IPHI Air Putih sekaligus Ketua KBIHU Al Amin Buya H. Lukman Yenis.
Disamping itu, Camat Air Putih Muliadi, SE dalam sambutannya merasa bersyukur kepada Allah yang mana kepulangan melaksanakan prosesi haji, jemaah haji Air Putih selamat kembali dalam keadaan sehat dan ceria memancarkan semangat talbiyah.
"Semangat talbiyah itu dapat dipertahankan dan dapat direalisasikan dalam membangun kehidupan terutama menebar kebaikan mendukung program Bupati Batubara mewujudkan Batubara Bahagia" ungkapnya.
Sedangkan penuturan Ketua PD. IPHI Batubara H. Bakhtiar Mogaza yang didampingi bunda Ketua MTP. IPHI Batubara Dra Hj. Junaidah dan Hj. Sulawati, S.Pd.I mengajak Jemaah haji untuk berhimpun di IPHI sebagai wadah dalam saling silaturrahmi menebar kebaikan untuk kemaslahatan umat, ajaknya.
"Di tanah suci silaturrahmi terjalin, rasa kekeluargaan dan keakraban seolah tidak bisa terpisahkan, keangkuhan, kesombongan, mendahulukan kepentingan kelompok sirna dibaluti rasa kebersamaan dan kesataraan" paparnya.
Selanjunya dijelaskan H. Bakhtiar Mogaza bahwa untuk mempertahankan kesholehan dan kemabruran haji tidak mudah ditengah dunia yang distraksi, godaan untuk kembali pada kebiasaan sebelumnya akan muncul kembali, tandasnya.
"Semoga kita tetap selalu muhasabah dan merawat perjalanan haji yang pernah dilakukan di tanah suci untuk dilaksanakan kembali bagi kita meraih kemabruran haji" tutupnya. (Red),